Pengertian
Secara
harfiah, Wawasan Wiyata Mandala dapat diartikan sebagai pandangan atau sikap
hidup yang mendalam terhadap sekolah sebagai lingkungan pendidikan. Lingkungan
sekolah yang harus dipahami secara mendalam bukan saja lingkungan secara fisik,
tetapi juga lingkungan sosialnya.
Proses seorang siswa untuk bisa memiliki wawasan
wiyata mandala harus melalui tiga tahap. Tahap yang pertama adalah mengetahui,
yang kedua adalah mengenal, yang ketiga adalah mencintai.
- Mengetahui
Lingkungan fisik sekolah adalah lingkungan yang dapat diketahui melalui pancaindra.
Contohnya mengetahui tempat ruang guru di mana. Mengetahui letak
perpustakaan di mana. Mengatahui fasilitas apa saja yang ada di sekolah.
- Mengenal
Setelah mengetahui, letak sebuah
lingkungan fisik, siswa harus mengenalnya. Berarti memahami seluk beluknya.
Misalnya setelah mengetahui letak perpustakaan, harus dikenali perpustakaan
tersebut. Apa saja yang ada di perpustakaan, dan bagaimana fungsi dan cara
memanfaatkan koleksi perpustakaan.
- Mencintai
Setelah
mengenal, tahap selanjutnya adalah mencintai. Semua lingkungan yang ada di
sekolah harus dicintai. Misalnya sudah mengenal perpustakaan, perpustakaan
tersebut harus dicintai dengan cara dimanfaatkan, dikunjungi, dan dijaga
kebersihannya. Ingat, yang harus diketahui tidak hanya perpustakaan,
tetapi seluruh lingkungan sekolah mulai dari halaman paling belakang, kelas,
hingga gerbang sekolah.
Tahap
mengetahui, mengenal, dan mencintai juga harus dilakukan terhadap lingkungan
sosialnya. Mengetahui guru, mengenal guru, kemudian mencitai guru. Mengetahui
namanya siapa, mengenal karakternya bagaimana, dan mencintainya dalam wujud
takzim, hormat dan patuh terhadap tugas yang diberikan.
Peran siswa dalam Wawasan Wiyata Mandala
Tidak
hanya diwujudkan dalam bentuk pengetahuan yang ada dalam pikiran, wawasan
wiyata mandala juga harus diwujudkan dalam perilaku sehari-hari di sekolah. Berikut ini peran siswa yang telah memiliki
wawasan wiyata mandala :
Terhadap Sekolah :
menjaga kebersihan, tidak
merusak, patuh dan tertib.
Terhadap Kepala Sekolah dan Guru : Hormat, patuh,
taat, terhadap tugas yang diberikan, bertegur sapa dengan guru secara sopan,
menghormati selaku orang tua di sekolah.
Terhadap Sesama Teman :
Saling menjaga, saling membantu
jika kesulitan, saling mengingatkan jika melakukan kesalahan, tidak mengejek,
dan tidak menyakiti hati sesama teman.
Terhadap kegiatan sekolah :
Yang termasuk dalam
kegiatan sekolah meliputi semua kegiatan yang diselenggaran oleh sekolah
termasuk kegiatan ekstrakurikuler. Maka siswa harus :
- Mengikuti kegiatan dengan sepenuh hati dan
- Menjalankan tugas dalam dengan baik sesuai dengan kegiatan yang diikuti.
- Bersikap ramah selama kegiatan dan selama bersekolah.
- Menggunakan bahasa Indonesia yang baik serta benar sesuai peruntukannya.Berkata jujur, disiplin, dan bersikap sabar serta memupuk rasa persaudaraan.
Bahan tambahan, silahkan tonton video berikut
(wajib menyimak) :
1 Komentar
Wawasan wiyata mandala memiliki 3 tahap yaitu mengetahui,mengenal dan mencintai
BalasHapus